MANIS77 - Warga dari dari Nagari Muaro, Padang Laweh, Padang Laweh Selatan, dan Tanjung Ampalu, mengamuk dengan melempari Mapolres Sijunjung, Sumatera Barat, dengan batu akibat saat razia yang dilakukan berakibat satu pengendara tewas. Menurut Hasbi Hanif, salah satu warga yang ikut demo mereka berkumpul di depan markas Polisi Sijunjung sekitar pukul 14.00 WIB. Ribuan orang mengamuk dan melempari kantor Kepolisian Resor Sijunjung, akibatnya beberapa bagian mengalami kerusakan.
"Ada sekitar 1.500 masa dari lima nagari yang menyerbu Polres," ujarnya, Selasa (26/7/2016). Hasbi mengatakan, kemarahan massa terjadi karena ada salah seorang warga Nagari Muaro diduga ditendang anggota Polres saat razia Senin malam kemarin. Warga tersebut dikabarkan meninggal dunia. Warga Nagari Muaro menuntut Polres Sijunjung bertanggung jawab atas peristiwa itu. Apalagi sebelumnya polisi sering melakukan razia malam hari tanpa aturan yang jelas.
"Ini puncaknya. Razia diduga menyebabkan warga meninggal dunia. Polres harus bertanggung jawab," ujarnya. Namun, akhirnya warga mundur karena polisi melepaskan tembakan peringatan puluhan kali dan menyemprotkan gas air mata. Akibatnya, beberapa warga terluka. "Kami mundur dan berkumpul di beberapa titik. Kini warga menyerang pos-pos polisi di persimpangan," ujarnya. Menurut laporan warga yang meninggal itu bernama Alan Wahyudi (15) warga Kecamatan Sijunjung.
Wakapolda Sumatera Barat Konbes Pol Nur Afiah membantah adanya anggota Polres menendang saat razia, ia mengatakan bahwa saat razia korban ini kabur karena tidak memakai helm, kemudian petugas mengejar karena takut dia menabrak pembatas jalan. “Tadi malam razia helm, salah satu warga enggak pake helm kemudian dikejar, pelaku ini ngebut jatuh nabrak trotar. Bukan ditendang, tapi dikejar karena dia ngebut ketakutan tabrak trotar jatuh, gimana cara nendang sedang mengebut,” jelasnya.(Okezone)
Jackie Chan Dibekuk Polisi Bersama Komplotannya
Nyanyikan Lagu kebangsaan, Sunny Leone Dilaporkan
Ada Tunas Jambu Tumbuh Dari Balik Gigi Pria Ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar